Faktor faktor
personal yang mempengaruhi perilaku manusia
Saat ini ada 2 macam
jenis psikologi sosial yaitu , psikologi sosial dengan menggunakan huruf P
besar dan S besar. Dua pendekatan psikologi ini menekankan pada faktor
psikologis serta penekanan pada faktor sosial. Atau faktor personal dan faktor
environmental.
Perspekti yang berpusat
pada persona mempertanyakan faktor faktor internal apakah, baik berupa sikap ,
instink , motif , kepribadian serta sistem kognitif yang menjelaskan perilaku
manusia.2 faktor yaitu faktor psikologis dan faktor sosiopsikologis akan
dijelaskan dibawah ini :
Faktor
biologis
Manusia sama dengan
makhluk bernyawa ciptaan tuhan lainnya. Apabila lapar harus mencari makan dan
butuh pasangan untuk bereproduksi.faktor biologis hampir terlibat banyak dalam
kegiatan manusia, bahkan terpadu dengan faktor sosiopsikologis. Bahwa , warisan
biologis manusia menentukan perilakunya. Tidak seorang pun yang menolak
kenyataan bahwa struktur biologis manusia yaitu hormonal serta sistem syaraf
dan hormonal sangat mempengaruhi perilaku manusia.Sistem syaraf juga menentukan
dan mengatur pekerjaan otak dan megatur pengolahan informasi.sistem hormonal
bukan saja mempengaruhi mekanisme biologis tetapi juga proses psikologis.
Salah satu perilaku
tertentu yang merupakan bawaan manusia yaitu menyatakan cinta. Laki laki atau
perempuan yang merasakan cinta akan berperilaku diluar kebiasaannya. Ada juga
faktor biologis yang mendorong perilaku manusiayang biasa disebut motif biologis , yang paling penting
dari motif biologis adalah kebutuhan akan makanan, seksual, serta kelangsungan
hidup.beberapa peneliti meneliti tentang motif biologis manusia, salah satu
contohnya adalah kurang tidur dapat meningkatkan sifat mudah tersinggung,
mengganggu cara berfikir serta menurunkan kemampuan menyelesaikan tugas.
Faktor
faktor sosiopsikologis
Karena manusia makhluk
sosial maka drai proses sosial diperoleh beberapa karakteristik yang
mempengaruhi perilakunya. Kita dapat mengklasifikasikan kedalam tiga komponen
yaitu afektif , kognitif dan konatif. Komponen yang pertama merupakan aspek
emosional dari faktor sosiopsikologis. Kognitif adalah aspek intelektual yag
berkaitan dengan apa yang dimaksud manusia, komponen konatif adalah aspek
volisional yang berhubungan dengan kebiasaan dan kemauan bertindak.
Motif
sosiogenis
Motif sosiogenis sering
disebut juga dengan motif sekunder sebagai lawan motif primer (motif biologis)
yang peranannya dalam memebentuk perilaku sosial sangat menentukan. Motif motif
sosiogenis dapat dijelaskan sebagai berikut :
1.
Motif
ingin tahu , yaitu mengerti , menata dan menduga. Setiap
orang berusaha memahami dan memperoleh arti dari dunianya. Dalam motif ini
seseorang berusaha mencari tahu, apabila informasi yang dirasa kurang cukup
bahkan terbatas maka orang tersebut akan mencari jawaban serta kesimpulan
sendiri tanpa menunggu informasi itu lengkap terlebih dahulu.
2.
Motif
kompetensi , setiap orang ingin membuktikan bahwa ia
mampu mengatasi persoalan kehidupan. Perasaan mampu amat bergantung pada
perkembangan intelektual, sosial dan emosional.motif kompetensi erat
hubungannya dengan bkebutuhan akan rasa
aman. Apabila seseorang sudah memenuhi kebutuhan biologinya dan yakin masa
depannya sukses maka dia sudah dianggap telah bisa amemnuhi kebutuhan akan
kemampuan dirinya. (kompeten).
3.
Motif
cinta , mencintai dan dicintai merupakan hal yang paling
esensial bagi pertumbuhan kepribadian. Berbagai penelitian membuktikan bahwa
kebutuhan kasih sayang yang kurang terpenuhi akan menimbulkan perilaku manusia
yang kurang baik yang menyebabkan depresi, kesepian serta frustasi.
4.
Motif harga diri dan kebutuhan untuk mencari
identitas , kebutuhan ini sangat erat kaitannya
dengan kemampuan memperlihatkan kemampuan memperoleh kasih sayang serta
menunjukan eksistensi di dunia yaitu kita ingin kehadiran kita bukan saja
dianggap bilangan tetapi juga diperhitungkan.oleh sebab itu manusia mencari
idebtitas dirinya bersamaan dengan kebutuhan akan harga diri.
5.
Kebutuhan
akan nilai , kedambaan dan makna kehidupan , dalam menghadapi
tuntutan kehidupan manusia membutuhkan nilai untuk menuntunnya untuk mengambil
keputusan serta memberikan makna pada kehidupannya. Termasuk motif agama,
apabila manusia kehilangan nilai serta tidak memiliki kepastian untuk bertindak
maka akan lekas putus asa dan kehilangan pegangan hidup.
6.
Kebutuhan akan pemenuhan diri , kita tidak semata mata mempertahankan
kehidupan tetapi kita juga meningkatkan kualitas hidup kita serta memenuhi
potensi diri. Kebutuhan akan pengembangan diri dilakukan dalam berbagai bentuk
yaitu mengembangkan diri kita secara konstruktif dan kreatif , memperkaya
kualitas kehidupan dengan rentangan dan kualitas pengalaman serta membentuk
hubungan hangat dengan orang orang di sekeliling kita.
Sikap
Sikap dalah konsep
penting dalam psikologi sosial dengan berbagai definisi , ada yang menganggap
sikap adalah sebagai pembelajaran , ada yang berkata bahwa sikap adalah
kesiapan syaraf sebelum memberikan respons. Dari berbagai definisi tersebut
kita dapat menyimpilkan bahwa sikap dalah kecenderungan untuk bertindak ,
berpersepsi serta berfikir dan merasakan situasi atau nilai.
Sikap bukan merupakan
perilaku , tetapi merupakan kecenderungan untuk berperilaku dengan cara
tertentu terhadap objek sikap. Objek sikap dapat berwujud benda, orang , tempat
, gagasan ataupun situasi.sikap juga memiliki sifat , yaitu pendorong serta
motivasi. Sikap juga menentukan pro atau kontra terhadap sesuatu, menentukan
apa yang disukai dan tidak disukai. Sikap juga relatif serta mengandung aspek
evaluatif , artinya mengandung nilai yang menyenangkan atau tidak menyenangkan.
Sikap pun timbul dari hasil belajar serta pengalaman.
Emosi
Emosi menunjukan kegoncangan organisme yang
disertai oleh gejala kesadaran , prilaku , serta proses sosiologis. Ada 4 fungsi emosi (colleman
dan hammen , 1974:462). Pertama , emosi adalah pembangkit energi. Tanpa emosi
kita tidak sadar atau mati. Hidup berarti merasakan,mengalami dan bereaksi.
Emosi membangkitkan mobilisassi manusia. Marah mereaksikan kita untuk
menyerang, takut menggerakan kita untuk berlari. Yang kedua , emosi adalah
pembawa informasi , yaitu bagaimana keadaan diri kita dapat diketahui dari
emosi kita, marah sedih serta senang dapat tergambar dari emosi kita. Ketiga
adalah ungkapan emosi dapat dipahami secara universal , yaitu dalam retorika
(seni berbicara) misalnya seorang pembicara yang dimanis dan semangat lebih
bisa menghidupkan suasan adaripada seorang pembicara yang monoton. Dan yang
terakhir , emosi jug amerupakan sumber informasi tentang keberhasilan kita.
Emosi berbeda beda
dalam hal intensitas dan lamanya. Ada emosi yang ringan , berat , dan
desintegratif. Emosi ringan meningkatkan perhatian kita terhadap situasi yang
dihadapi, disertai denagn perasaan tegang. Ini dialami ketika kita menonton
sesuatu yang menarik.emosi yang kuat disertai rangsangan fisiologis yang kuat.
Dari segi lamanya, ada
emosi yang berlangsung singkat dan ada yang berlangsung lama. Mood adalah emosi yang menetap selama berjam jam
atau beberapa hari. mood mempengaruhi
persepsi kita tentang penafsiran kita pada stimuli yang merangsang alat indera
kita.
Kepercayaan
Kepercayaan adalah
komponen kognitif dari faktor sosiopsikologis. Kepercayaan disini
adalahmerupakan keyakinan bahwa sesuatu itu dianggap benar atau salah.
Kepercayaan dapat bersifat rasioanl dan irasional, kepercayaan memberikan
perspektif pada manusia dalam mempersepsi kenyataan sert amemberikan dasar bagi
pengambulan keputusan. Beberapa contohnya adalah bahwa kita percaya bahwa rokok
menyebabkan kanker sehingga orang orang yang tidak merokok percaya bahwa
apabila ada seseorang yang merokok sama dengan menimbun penyakit dan berfikiran
negative terhadap para perokok.
Menurut solomon
(1959:565-567) , kepercayaan dibentuk oleh pengetahuan, kebutuhaan serta
kepentingan. Pengetahuan berhubungan dengan jumlah informasi yang dimiliki
seseorang. Banyak kepercayaan yang didasarkan pada pengetahuan yang kurang
lengkap. Kebutuhan dan kepentingan sering mewarnai kepercayaan kita.
Kebiasaan
Kebiasaan adalah aspek
yang terdiri dari kemauan serta kebiasaan.kebiasaan adalah aspek perilaku
manusia yang menetap , berlangsung secara otomatis dan tidak direncanakan.
Kebiasaan merupakan hasil pelaziman yang berlangsung pada waktu yang lama atau
sebagai reaksi khas yang diulangi seseorang berkali kali. Setiap orang
mempunyai kebiasaan berlainan dalam menaggapi stimulus tertentu.kebiasaan
inilah yang memberikan pola perilaku yang dapat diramalkan. Misalnya dalam
sebuah keluarga, antara suami dan istri pasti memiliki suatu kebiasaan
masing-masing setiap pagi. Seorang istri memiliki kebiasaan bangun lebih pagi
dari suami, dan memasak sarapan di dapur setiap pagi. Seorang suami pasti sudah
mengetahui kebiasaan istrinya ini, sehingga setiap pagi sang suami tersebut
dapat menemukan istrinya sedang memasak sarapan di dapur.
Kemauan
Kemauan erat
hubungannya dengan tindakan dan kemauanlah yang membuat orang menjadi besar
atau kecil.bahkan ada yang mendefinisikan bahwa kemauan adalah tindakan yang
merupakan usaha seseorang untuk mencapai tujuan. Menurut richard dewey dan w .
j humber, kemauan merupakan hasil keinginan untuk mencapai tindakan tertentu
yang begitu kuat sehingga mendorong orang untuk mengorbankan nilai nilai yang
lain. Berasarkan pengetahuan tentang tata cara yang diperlukan untuk mencapai
tujuan serta dipengaruhi oleh kecerdasan dan energi yang diperlukan untuk
mencapai tujuan dan pengeluaran energi yang sebenarnya untuk mencapai tujuan ,
misalnya kita adalah seorang mahasiswa yang dituntut mendapatkan IPK rata rata
3,00 dan kita melakukan segala cara untuk mendapatkannya, dengan menambah porsi
belajar jauh lebih banyak darap biasanya, itu merupakan suatu usaha untuk
mencapai tujuan kita.
Referensi
Rakhmat, J. (2007). Psikologi Komunikasi. Bandung : PT REMAJA ROSDAKARYA
1 komentar:
The best slot machine machines in the USA - JTM Hub
Popular casino slots in the USA: Golden Nugget · 1. Playtech · 2. Slot88 · 3. SlotWolf · 4. SlotPoker · 5. Slot88 · 6. SlotMamma · 7. 7. 7. 남원 출장마사지 7. 7. 7. 7. 포항 출장안마 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 김해 출장안마 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 부산광역 출장샵 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 강원도 출장안마 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7. 7
Posting Komentar